Kejar Indikator Madrasah Inovasi, MIN 2 Bener Meriah Raker di Sabang
Untuk lebih memaksimalkan program pengembangan madrasah dan mengejar ketertinggalan indikator ketercapaian sebagai madrasah inovasi, MIN 2 Bener Meriah melaksanakan Rapat kerja (Raker) di Pulau Weh, Kota Sabang pada Selasa (28/6/2022).

SABANG, READERS – Sejak ditetapkannya MIN 2 Bener Meriah sebagai madrasah inovasi pada Agustus 2021 lalu, baru 3 bulan terakhir menampakan aktifitas yang mencirikan sebagai madrasah inovasi.
Hal tersebut dapat dilihat dari pembenahan dan tampilan MIN 2 Bener Meriah yang terus melakukan perubahan dalam berbagai bidang serta kegiatan yang mencerminkan inovasi.
Untuk lebih memaksimalkan program pengembangan madrasah dan mengejar ketertinggalan indikator ketercapaian sebagai madrasah inovasi, MIN 2 Bener Meriah melaksanakan Rapat kerja (Raker) di Pulau Weh, Kota Sabang pada Selasa (28/6/2022).
“Kegiatan ini berlangsung selama sehari penuh,” kata Kepala MIN 2 Bener Meriah Lasma Farida, S. Ag., M. Pd kepada READERS.
Sejak dilantiknya kami menjadi kepala di madrasah inovasi ini, lanjut Lasma, 3 bulan yang lalu terus “berlari kencang” mengejar ketertinggalan indikator madrasah inovasi dan melakukan berbagai pembenahan terhadap madrasah, sehingga guru dan pegawai MIN 2 Bener Meriah seperti tidak ada istirahatnya.
“Demikian juga dalam menyambut tahun ajaran baru 2022/2023, tentu sangat diperlukan perumusan program dan kebijakan serta langkah yang akan dilakukan selama 1 tahun ke depan untuk kemajuan sebagai madrasah inovasi, maka dari itu MIN 2 melakukan rapat kerja ini yang sengaja dilaksanakan di Kota Madya Sabang,” tambah Lasma Farida.
Lasma menyampaikan, dipilihnya Kota Sabang menjadi tempat pelaksanaan raker, agar guru dan pegawai benar-benar fokus karena suasana nyaman dan santai dalam memikirkan program untuk tahun ajaran 2022/2023 nantinya.
“Diakhir raker akan dilakukan refreshing, sehingga ketika kembali ke Bener Meriah guru dan pegawai telah siap untuk menjalankan rutinitas pekerjaan seperti yang telah diprogramkan,” ujarnya.
Selain itu, sembari refreshing, tentunya akan membuka cakrawala dunia pendidikan bagi guru secara khusus dan ini merupakan stimulus (rangsangan) bagi guru untuk meningkatkan belajar dan mengajar untuk menyambut tahun ajaran baru 2022/2023.
Untuk diketahui, agenda dan tujuan yang ingin dicapai dalam rapat kerja ini adalah tersusunnya program kegiatan ekstrakurikuler, program keunggulan madrasah, pembagian kerja tim pengembangan madrasah inovasi tahun ajaran 2022/2023,
“Dan melakukan evaluasi terhadap pembelajaran selama 2021/2022,” pungkas Lasma Farida.
Komentar