PT Pupuk Iskandar Muda Gelar Media Gathering, Fokus pada Ketahanan Pangan dan Energi Bersih

LHOKSEUMAWE, READERS–– PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) menggelar Media Gathering 2024 yang diikuti sebanyak 70 wartawan Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe di Hotel Santika Premiere Dyandra, Kota Medan, Kamis (5/11/2024).

Acara yang berlangsung dalam suasana hangat ini dihadiri oleh perwakilan media sebagai bentuk penguatan hubungan antara perusahaan dan mitra strategisnya dalam penyampaian informasi kepada masyarakat.  

Dalam kegiatan Media Gathering ini PT PIM menghadirkan dua Pemateri yakni pemateri pertama, Oktri M Firdaus, seorang tokoh media sekaligus pakar komunikasi, menyampaikan materi bertajuk Membangun Komunikasi, Jurnalisme Positif, dan Bermanfaat.

Sementara itu, pemateri kedua, Imam Wahyudi, yang dikenal sebagai ahli pers dan tokoh pers nasional, membahas topik Jurnalisme Profesional dan Membangun Mitra Positif.

VP TJSL & Humas PT PIM, Saiful Rakjab mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk memperkuat sinergi yang kuat antara perusahaan dan media sangat penting dalam membangun pemahaman masyarakat sekaligus meningkatkan kualitas pemberitaan yang edukatif dan konstruktif.

Selain itu, Saiful juga menyampaikan PT PIM berhasil pengoperasian kembali Pabrik H2O2 yang sebelumnya telah 21 tahun tidak beroperasi. 

"Langkah ini menjadi salah satu pencapaian besar perusahaan dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional dan transformasi industri,"ujarnya.

Selain itu, PIM juga memaparkan rencananya untuk membangun proyek Green Ammonia yang mendukung transformasi energi bersih. Proyek ini sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai net zero emission pada 2060.  

"Kami berkomitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah, baik dalam ketahanan pangan maupun transisi energi bersih, sebagai kontribusi nyata terhadap pembangunan nasional,"ujarnya.

Rajab menambah sebagai bagian dari sektor agroindustri, PIM berfokus pada peningkatan kapasitas produksi pupuk dan pengembangan produk pendukung lainnya. 

"Perusahaan menyadari bahwa ketahanan pangan merupakan fondasi penting bagi pembangunan bangsa,"katanya.

Dalam konteks ini, media diharapkan dapat berperan aktif menyampaikan informasi mengenai langkah-langkah strategis perusahaan, sehingga masyarakat memahami kontribusi PIM terhadap ketahanan pangan, keberlanjutan lingkungan, dan ketahanan energi nasional.  

Rajab juga menyampaikan PIM juga apresiasi atas dukungan media selama ini. Perusahaan berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah pertukaran informasi dan ide, sekaligus mempererat hubungan yang telah terjalin. 

"Kami percaya bahwa melalui sinergi yang berkesinambungan, kita dapat bersama-sama menghadirkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan bangsa," ujarnya.

"Dengan keberhasilan ini, PIM optimis untuk terus mendukung program-program pemerintah melalui inovasi dan kolaborasi strategis dengan berbagai pihak, termasuk media sebagai mitra kunci dalam menyampaikan informasi yang relevan dan konstruktif,"pungkasnya.